Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

SSH ke Server yang Tidak Bisa Diakses Langsung? Ini Solusinya

Cara Mengakses Server dari PC Melalui Load Balancer (LB) Menggunakan SSH

Bagi pemula yang sedang belajar jaringan atau DevOps, mungkin pernah mengalami situasi di mana tidak bisa langsung mengakses server tujuan, melainkan harus melewati perantara seperti Load Balancer (LB). Pada artikel ini, kita akan belajar cara mengakses server melalui LB menggunakan SSH.



1. Pemahaman Dasar

Sebelum kita mulai, mari pahami dulu beberapa istilah:

  • PC: Komputer pribadi yang digunakan untuk mengakses server.
  • LB (Load Balancer): Perangkat atau server yang bertugas mendistribusikan beban ke beberapa server lainnya.
  • SVR (Server): Server tujuan yang ingin kita akses.
  • SSH (Secure Shell): Protokol yang digunakan untuk login ke server secara aman melalui jaringan.

2. Informasi Login yang Tersedia

Berikut adalah detail user dan alamat IP masing-masing:

PC (Client)

  • IP: 192.168.129.139
  • User root: root/sawang
  • User biasa: pc/sawangpc

Load Balancer (LB)

  • User root: root/sawang
  • User biasa: lb/sawanglb

Server (SVR)

  • IP: 192.168.71.130
  • User root: root/sawang
  • User biasa: svr/sawangsvr

3. Kenapa Perlu Lewat LB?

Dalam beberapa kasus, server (SVR) tidak bisa diakses langsung dari PC karena alasan keamanan atau konfigurasi jaringan. Maka, kita perlu melewati LB sebagai perantara.

4. Perintah SSH Gabungan

Perintah berikut digunakan untuk masuk ke server (SVR) dari PC, melewati LB terlebih dahulu:

ssh -t -o StrictHostKeyChecking=no lb@192.168.129.140 "ssh -o StrictHostKeyChecking=no svr@192.168.71.130"

Penjelasan Bagian per Bagian:

  • ssh: Perintah untuk login ke server via SSH.
  • -t: Mengizinkan alokasi terminal (dibutuhkan untuk menjalankan SSH di dalam SSH).
  • -o StrictHostKeyChecking=no: Opsi ini digunakan agar SSH tidak menanyakan verifikasi fingerprint host.
  • lb@192.168.129.140: Login ke LB sebagai user lb.
  • "ssh -o StrictHostKeyChecking=no svr@192.168.71.130": Setelah masuk ke LB, lanjut ke server tujuan.

Jadi, kamu seolah-olah "lompat" dari PC ke LB, lalu dari LB ke SVR, semuanya dalam satu baris perintah.

5. Tips Tambahan untuk Pemula

  • Pastikan kamu memiliki akses SSH ke LB dan SVR.
  • Jika menggunakan password, kamu akan diminta memasukkan password dua kali (untuk LB dan SVR).
  • Jika menggunakan SSH key, pastikan sudah ditambahkan di kedua sisi (~/.ssh/authorized_keys).
  • Jalankan perintah ini dari terminal (Linux/macOS) atau Git Bash/WSL (Windows).

6. Contoh Praktis

Misal:

  • Kamu login dari user pc di PC (192.168.129.139)
  • Lalu login ke LB dengan user lb
  • Lanjut ke SVR dengan user svr

Maka perintahnya tetap sama:

ssh -t -o StrictHostKeyChecking=no lb@192.168.129.140 "ssh -o StrictHostKeyChecking=no svr@192.168.71.130"

Penutup

Mengakses server melalui perantara seperti Load Balancer merupakan praktik umum dalam dunia sistem jaringan dan DevOps. Dengan memahami cara kerja perintah SSH bertingkat seperti ini, kamu bisa lebih fleksibel dalam mengelola banyak server di jaringan yang kompleks.

Kalau kamu baru belajar, jangan ragu untuk mencoba perintah ini di jaringan lokal atau virtual machine (VM) agar lebih paham cara kerjanya.




SSH ke Server yang Tidak Bisa Diakses Langsung? Ini Solusinya


Post a Comment for "SSH ke Server yang Tidak Bisa Diakses Langsung? Ini Solusinya"